Puskesmas Senaken

Di era modern saat ini, deteksi dini terhadap berbagai komplikasi selama masa kehamilan telah menjadi suatu kebutuhan utama guna menjamin kesehatan ibu dan bayi. RSUD Panglima Sebaya, sebagai salah satu pilar kesehatan masyarakat di wilayahnya, telah memandang pentingnya peran teknologi, khususnya alat USG (Ultrasonografi), dalam mendeteksi resiko kehamilan sejak dini.
Sebagai bentuk tanggung jawab dan dedikasi terhadap kesehatan masyarakat, khususnya ibu hamil dan bayi, dokter spesialis kandungan dan kebidanan RSUD Panglima Sebaya telah mengambil langkah proaktif dengan menyelenggarakan pembinaan kepada dokter umum yang bertugas di Puskesmas Senaken pada tanggal 4 Oktober 2023. Tujuan utama dari pembinaan ini adalah untuk memperkenalkan, mengedukasi, dan melatih dokter umum dalam penggunaan alat USG untuk mendeteksi resiko-resiko kehamilan sejak dini.
Melalui pembinaan ini, dokter umum di Puskesmas Senaken diberikan pemahaman mendalam mengenai teknik penggunaan alat USG, interpretasi hasil pemeriksaan, hingga langkah tindak lanjut yang harus diambil jika ditemukan adanya resiko pada kehamilan. Harapannya, dengan peningkatan kompetensi ini, dokter umum di Puskesmas Senaken dapat memberikan layanan kesehatan yang lebih optimal kepada masyarakat, khususnya dalam deteksi dini resiko kehamilan.
Dengan inisiatif ini, diharapkan dapat menurunkan Angka Kesekitan dan Angka Kematian Ibu Hamil dan Bayi di wilayah kerja Puskesmas Senaken. Selain itu, upaya ini juga diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan kesehatan di Puskesmas Senaken, dan sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya deteksi dini dalam masa kehamilan.
Sebagai penutup, kolaborasi antara RSUD Panglima Sebaya dan Puskesmas Senaken ini adalah bukti nyata dari komitmen bersama dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan, khususnya bagi ibu hamil dan bayi. Dengan sinergi yang kuat, diharapkan masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Senaken dapat merasakan manfaat langsung dari upaya-upaya yang telah dilakukan.